Blossom and rot (Busuk ujung buah),menyerang buah tomat baik yang masih muda maupun yang sudah tua. gejala serangan penyakit tomat ini sudah tampak ketika buah masih muda. Mula-mula terlihat bercak berwarna hijau gelap pada ujung buah tomatyang kemudian berubah menjadi basah dan berwarna cokelat sampai kehitaman. Penyakit blossom and rot ini disebabkan kekurangan unsur hara mikro Ca (kalsium). Penyakit ini bisa diatasi dengan berbagai cara, antara lain penebaran kapur dolomit, pemupukan yang berimbang, pengairan yang merata dan penyemprotan CaCl2 dengan frekuensi 5-7 hari sekali dengan konsentrasi 0.1%.
Layu Fusarium, penyakit tanaman tomat ini disebabkan oleh cendawan Fusarium oxysporum. Gejala tanaman tomat yang terkena penyakit tomat ini ditandai dengan menguningnya daun-daun tua yang kemudian diikuti dengan menguningnya daun muda, tangkai daun terkulai kemudian tanaman menjadi layu. Jika pangkal tanaman dipotong akan muncul warna cokelat berbentuk cincin dari berkas pembuluhnya. Untuk mencegah serangan penyakit ini antara lain dengan pemupukan yang berimbang, pilih bibit tanaman yang tahan terhadap serangan penyakit tomat ini, drainase lahan yang baik, perendaman bibit dengan benomil 0.1% sebelum penanaman.
Penyakit Busuk daun atau hawar daun. Penyakit pada tanaman ini disebabkan cendawan Phytophtora infestans. Cendawan menginfeksi daun pada semua stadia pertumbuhan tanaman dan menimbulkan gejala bercak hitam kecoklatan atau keunguan. selanjutnya daun membusuk dan mengeluarkan bau yang tidak sedap. Infeksi ini juga bisa terjadi pada tangkai dan batang tanaman. pengendalian hawar daun secara kultur teknis dengan cara merotasi tanaman, pengolahan tanah secara sempurna, penggunaan varietas yang tahan dan pelaksanaan roguing secara ketat. Pengendalian secara kimiawi antara lain dilakukan dengan menggunakan fungisida agrisan 60 Wp, akofol 50WP, altan 50 WP, antracol 70 WP, Dithane M-45 80WP.
Busuk Buah Antrak. Penyakit tomat ini disebabkan cendawan Colletotrichum coccodes. serangan pada buah menyebabkan timbulnya bercak-bercak kecil, berair, bulat dan cekung. Pada pangkal buah terdapat bercak-bercak berwarna ungu, terletak dekat pangkal tangkai buah. Serangan pada akar dan batang menyebabkan jaringan korteks berwarna cokelat dan daun layu. Pengendalian penyakit pada tomat ini dilakukan dengan melakukan rotasi tanaman, menggunakan mulsa plastik, dan menggunakan varietas tahan. Pengendalian secara kimiawi antara lain dilakukan dengan menggunakan fungisida Diflotan dan Antracol sesuai petunjuk teknis.
Di atas telah dijelaskan sekelumit informasi tentang penyakit penting tanaman tomat, dan masih banyak informasi mengenai penyakit pada tanaman tomat. Silahkan baca juga tentang hama tanaman tomat dan pestisida nabati.
0 komentar:
Posting Komentar